Prinsip-prinsip Umum tentang Mengajar
Prinsip-prinsip umum yang harus dijadikan pegangan guru dalam melaksanakan proses belajar mengajar adalah sebagai berikut.
1.
Mengajar harus berdasarkan pengalaman yang sudah dimiliki siswa. Apa
yang telah dipelajari merupakan dasar dalam mempelajari bahan yang akan
diajarkan. Oleh karena itu, tingkat kemampuan siswa sebelum proses
belajar mengajar berlangsung harus diketahui guru. Tingkat kemampuan
semacam ini disebut entry behavior. Entry behaviuor dapat diketahui di
antaranya dengan melakukan pretes. Hal ini sangat penting agar proses
belajar mengajar dapat berlangsung secara efektif dan efisien.
2.
Pengetahuan dan keterampilan yang diajarkan harus bersifat praktis.
Bahan pelajaran yang bersifat praktis berhubungan dengan situasi
kehidupan. Hal ini dapat menarik minat, sekaligus dapat memotivasi
belajar.
3. Mengajar harus memperhatikan perbedaan individual setiap siswa.
4.
Kesiapan (readiness) dalam belajar sangat penting dijadikan landasan
dalam mengajar. Kesiapan adalah kapasitas (kemampuan potensial) baik
bersifat fisik maupun mental untuk melakukan sesuatu.
5.
Tujuan pengajaran harus diketahui siswa. Apabila tujuan pengajaran
diketahui, siswa mempunyai motivasi untuk belajar. Agar tujuan mudah
diketahui, harus dirumuskan secara khusus.
6.
Mengajar harus mengikuti prinsip psikologis tentang belajar. Para ahli
psikologi merumuskan prinsip bahwa belajar itu harus bertahap dan
meningkat. Oleh karena itu, dalam mengajar haruslah mempersiapkan bahan
yang bersifat gradual, yaitu dari sederhana kepada yang kompleks
(rumit); dari konkret kepada yang abstrak; dari umum (general) kepada
yang kompleks; dari yang sudah diketahui (fakta) kepada yang tidak
diketahui (konsep yang bersifat abstrak); dengan menggunakan prinsip
induksi ke induksi atau sebaliknya, dan sering menggunakan reinforcement
(penguatan).
No comments:
Post a Comment